Analisis Kebermaknaan Materi Pendidikan Agama Islam Kurikulum 2013

Authors

  • Indah Sari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Tasman UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v9i3.594

Keywords:

Pembelajaran Bermakna, Materi PAI, Pembelajaran PAI

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menggali kebermaknaan materi PAI  yang terdapat dalam kurikulum 2013 memberikan pemahaman yang bermakna bagi peserta didik. Penelitian ini penting untuk dilakukan mengingat pembelajaran PAI semestinya memberikan pemahaman dan pengalaman belajar bukan sekedar hafalan. Dengan demikian pembelajaran akan lebih bermakna bagi peserta didik. Materi pembelajaran menjadi aspek penting dalam mewujudkan pembelajaran bermakna, oleh karena itu perlu untuk melakukan analisis terhadap kebermaknaan materi Pendidikan Agama Islam dalam Kurikulum 2013. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kepustakaan (library research). Analisis dalam penelitian ini dilakukan dengan analisis isi (content analisys). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa1) kebermaknaan materi PAI dalam kurikulum 2013 relevan dengan kognitif peserta didik, materi PAI kontekstual dan bersifat relasional,2) Pengembangan materi PAI dalam buku PAI dan Budi Pekerti Kelas VI Kurikulum 2013 revisi 2018 dilakukan dengan dengan prinsip relevansi, kecukupan, dan kedalaman materi. 3) Pengembangan pembelajaran bermakna dalam PAI dilakukan dengan menganalisis kebutuhan peserta didik, menggunakan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran, dan menggunakan strategi yang aktif dan partisipatif.

Downloads

Download data is not yet available.

References

A Rahman. 2012. “Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Islam-Tinjauan Epistemologi dan Isi-Materi.” karyailmiah.polnes.ac.id 8(1):2053–59.

Ahmad, M. Yusuf, dan Syahraini Tambak. 2017. “Hubungan Metode Tanya Jawab dengan Minat Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam.” Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah 2(1):89–110. doi: 10.25299/althariqah.2017.vol2(1).650.

Ananda, Rizki, Fadhilaturrahmi Fadhilaturrahmi, dan Imam Hanafi. 2021. “Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar.” Jurnal Basicedu 5(3):1689–94. doi: 10.31004/BASICEDU.V5I3.1190.

Assiddiqi, Dimas Ruri, dan Soeryanto. 2021. “Peluang Menurunnya Capaian Hasil Belajar (Learning Loss) dan aAlternatif Solusinya: Kajian Kasus Pembelajaran Online di Era Pandemi covid-19 Jurusan Teknik Mesin UNESA.” Jurnal Pendidikan Teknik Mesin 10(3):47–45.

Azizah, Fatiya Nur. 2020. “Strategi Meaningfull Learning dalam Proses Belajar Mengajar Pendidikan Agama Islam di Tengah Pandemi Covid-19.” Journal of Islamic Education Research 1(3).

Chaterine, Rahel Narda. 2022. “Nadiem Sebut Kurikulum 2013 Kaku, Padat, dan Membosankan.” kompas.com. Diambil 14 April 2023 (https://nasional.kompas.com/read/2022/02/11/13522851/nadiem-sebut-kurikulum-2013-kaku-padat-dan-membosankan).

Fauziyah, Nureza. 2020. “Dampak Covid-19 Terhadap Efektivitas Pembelajaran Daring Pendidikan Islam.” Al-Mau’izhoh 2(2). doi: 10.31949/am.v2i2.2294.

Jojor, Anita, dan Hotmaulina Sihotang. 2022. “Analisis Kurikulum Merdeka dalam Mengatasi Learning Loss di Masa Pandemi Covid-19 (Analisis Studi Kasus Kebijakan Pendidikan).” EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN 4(4):5150–61. doi: 10.31004/edukatif.v4i4.3106.

Kementerian, dan Pendidikan dan Kebudayaan. 2021. “Dorong Pemulihan Pembelajaran di Masa Pandemi, Kurikulum Nasional Siapkan Tiga Opsi .” Diambil 13 April 2023 (https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2021/12/dorong-pemulihan-pembelajaran-di-masa-pandemi-kurikulum-nasional-siapkan-tiga-opsi).

Kholilah. 2012. “Implementasi Pembelajaran Bermakna Guna Meningkatkan Pemahaman Keutamaan Tadarus di Bulan Ramadhan dalam Pembelajaran PAI pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 163 Jakarta.” MADANI Institute 1(2):7–16.

Muamanah, Hidayatul, dan Suyadi. 2020. “Pelaksanaan Teori Belajar Bermakna David Ausubel Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam.” Belajea: Jurnal Pendidikan Islam 5(1):161–80. doi: 10.29240/BELAJEA.V5I1.1329.

N Ainiyah. 2013. “Pembentukan karakter melalui pendidikan agama Islam.” journal.iaingorontalo.ac.id 13(1):25–38.

Parhan, Muhamad. 2018. “Kontekstualisasi Materi dalam Pembelajaran.” ADI WIDYA: Jurnal Pendidikan Dasar 3(1):7–18.

Sitompul, Lista, dan Ernie Bertha Nababan. 2022. “Implementasi Pembelajaran Bermakna Melalui Metode Project Based Learning (PJBL) Pada Materi Teks Prosedur Kelas XI.” KODE: Jurnal Bahasa 11:149–66.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2007. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Tarmidzi. 2018. “Belajar Bermakna (Meaningful Learning) Ausubel Menggunakan Model Pembelajaran dan Evaluasi Peta Konsep (Concept Mapping) Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Mahasiswa Calon Guru Sekolah Dasar Pada Mata Kuliah Konsep Dasar IPA.” Caruban: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar 1(2):131–40.

Tatak, A., Handaya Kurniawan, dan M. Andy Rudhito. 2016. “Kemampuan Berpikir Relasional Siswa dalam Mengerjakan Soal Kontekstual dengan Pendekatan Realistik Pada Topik Fungsi Linear.” Kreano 7(2):136–44.

Utomo, Dwi Priyo, dan Muhamad Huda. 2020. “Pemahaman Relasional Analisis Proses Pembuktian Menggunakan Induksi Matematika.”

Yusuf Ahmad, M., dan Siti Nurjanah. 2016. “Hubungan Materi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dengan Kecerdasan Emosional Siswa.” Jurnal Al-hikmah 13(1).

Downloads

Published

2023-09-10

How to Cite

Indah Sari, and Tasman. 2023. “Analisis Kebermaknaan Materi Pendidikan Agama Islam Kurikulum 2013”. Risalah, Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam 9 (3):1126-35. https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v9i3.594.

Issue

Section

Articles