METODE RACUT DALAM TASAWUF JAWA ( Kajian Tasawuf Ajaran Penganut Kerokhanian Sapta Dharma di Kabupaten Brebes )
DOI:
https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v4i1.79Keywords:
Kepercayaan, Sapto Darmo, Racut,Tasawuf JawaAbstract
Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa sebagai budaya spiritual merupakan warisan Bangsa Indonesia. Sebagai kebudayaan rohaniah, kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa telah lama dihayati oleh nenek moyang Bangsa Indonesia. Religi yang menjadi ciri utama kebudayaan spiritual itu telah berakar dari kebudayaan nenek moyang kita jauh sebelum agama – agama yang ada dan diakui di Indonesia. Dengan demikian kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa sebagai budaya spiritual merupakan bagian dari kebudayaan nenek moyang kita dan telah lama menunjukkan eksistensinya. Kerokhanian Sapta Dharma merupakan salah satu aliran kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa lahir di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Dalam ajaran Kerokhanian Sapta Dharma terdapat Metode racut yang merupakan sebuah pemikiran yang dikembangkan dalam melakukan transformasi dan merupakan bentuk penjabaran ajaran tasawuf dikalangan masyarakat Jawa. Ajaran tasawuf yang bersumber pada pengolahan batin dan bergelut dengan aspek rohaniah diterjemahkan oleh Sri Gutama sebagai bentuk pendekatan diri seorang hamba dengan Tuhannya
Kata Kunci : Kepercayaan, Sapto Darmo, Racut,Tasawuf Jawa