Kritik atas Implementasi Kurikulum Merdeka di Era Dekadensi Nilai Moral Pendidik
DOI:
https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v10i1.730Keywords:
Independent Curriculum, Decadence, Educator's Moral ValuesAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara kritis tentang implementasi Kurikulum Merdeka di era dekadensi nilai moral pendidik. Pengembangan kurikulum tidak sekedar menitikberatkan kepada penurunan nilai moral peserta didik, melainkan juga para pendidik. Berbagai pemberitaan di media massa maupun media sosial bahwa banyak oknum pendidik di sekolah maupun pesantren melakukan tindakan asusila kepada peserta didiknya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode teori dasar yang menggunakan data literatur berhubungan dengan permasalahan yang sedang diteliti, yaitu bersifat kepustakaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum yang relevan dengan situasi zaman sekarang ini. Namun harus dievaluasi permasalahan yang dialami oleh dunia pendidikan di Indonesia, yakni dekadensi nilai moral pendidik. Jangan sampai keinganan luhur bangsa terhambat oleh adanya dekadensi nilai moral pendidik. Salah satu penawaran penyelesaian permasalahan tersebut melalui pergeseran paradigma pendidik ke jiwa “Murabbi”. Pendidik yang “Murabbi” adalah pendidik yang benar-benar membimbing dan mengarahkan peserta didiknya ke arah yang lebih baik, dan selalu memperlakukan mereka sebagaimana manusia ciptaan Allah SWT dengan penuh kasing sayang, bukan menjadikan mereka sebagai tempat melampiaskan hawa nafsu. Pendidik “Murabbi” adalah mereka yang mampu mengontrol emosi, syahwat dan nafsunya, sehingga profesi sebagai seorang pendidik benar-benar mereka jalani dengan penuh rasa tanggung jawab.
Downloads
References
Arikunto, S. “Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek”, Rineka Cipta, (2006).
Arwani, Agus. "Peran Spiritualitas dan Religiusitas bagi Guru dalam Lembaga Pendidikan." Forum Tarbiyah. Vol. 11. No. 1. 2013. Sari, Annisa Ratna. "Moralitas dan Profesionalisme Guru dalam Kependidikan di Indonesia." Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia 4.1 (2005).
Bodgan & Taylor, “Prosedur Penelitian”, Rineka Cipta, (2012).
Christiana, Esther. "Pendidikan yang Memanusiakan Manusia." Humaniora 4.1 (2013): 398-410. Arfani, Laili. "Mengurai hakikat pendidikan, belajar dan pembelajaran." Pelita Bangsa Pelestari Pancasila 11.2 (2018). Taliak, Jeditia. "Pendidikan Nilai Dalam Memanusiakan Manusia." TANGKOLEH PUTAI 15.1 (2018): 57-74. Ilham, Dodi. "Menggagas pendidikan.
Evi Susilowati, “Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Dalam Pembentukan Karakter Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam” I (2022): 115–132.
https://bantuan .simpkb.id/books/panduan-pgp-asesor/GLOSSARY.html
https://ditsmp.kemdikbud.go.id/mengenal-tiga-keunggulan-kurikulum-merdeka/,diakses pada 26-09-2022. Baca juga Mariati, Mariati. "Tantangan pengembangan kurikulum merdeka belajar kampus merdeka di perguruan tinggi." Seminar Nasional Teknologi Edukasi Sosial Dan Humaniora. Vol. 1. No. 1. 2021.
https://siedoo.com/berita-16983-upaya-penyelesaian-pelecehan-seksual-di-dunia-pendidikan, diakses pada 26-09-2022.
https://www.detik.com/tag/guru-cabuli-murid, diakses pada 26 September 2022.
https://www.kompas.com/tag/guru-cabuli-muridnya, diakses pada 01 September 2022.
https://www.pikiran-rakyat-.com/”Pendidikan-program-Guru-Penggerak-disebut-diskriminasi-dan-menyita-waktu-banyak-tugas-pokok-terabaikan”. Diakses 4 Januari 2023.
Joni, I. Dewa Ayu Maythalia, and Endang R. Surjaningrum. "Psikoedukasi Pendidikan Seks kepada Guru dan Orang Tua Sebagai Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Anak." Jurnal Diversita 6.1 (2020): 20-27.
Julaeha, Siti. "Problematika kurikulum dan pembelajaran pendidikan karakter." Jurnal Penelitian Pendidikan Islam 7.2 (2019): 157. Seyyedrezaie, Seyyed Hassan, and Ghasem Barani. "Constructivism and curriculum development." Journal of Humanities Insights 1.03 (2017): 119-124.
Laila Alda Suhaila, “Pelanggaran Moral dan Etika Profesi Guru Berdampak dalam Lingkungan Pendidikan”, JPP Vol 38, No 2 (2021): Oktober 2021.
Madhakomala et al., “Kurikulum Merdeka Dalam Perspektif Pemikiran Pendidikan Paulo Freire,” At- Ta’lim : Jurnal Pendidikan 8, no. 2 (2022): 162–172.
Misnatun, Misnatun. "Ragam Perspektif Profesi Guru." Tafhim Al-'Ilmi 10.2 (2019): 88-107.
Mulyati, “Kurangnya Kompetensi Pendidik Menjadi Masalah di Indonesia”, Seri Publikasi Pembelajaran, Vol. 1 No. 1 (2022): Isu-Isu Kontemporer-AKBK3701.
Nur Huda, “Krisis Moralitas Guru dan Solusinya: Kasus Pelecehan Seksual oleh Guru kepada Murid, Jurnal Prodi Manajemen Pendidikan Islam TA’DIBI, Volume X Nomor 2, Maret-Agustus 2022.
Oktavia, Mutiara, et al. "Tantangan Pendidikan Di Masa Pandemi Semua Orang HarusMenjadi Guru." Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK) 3.2 (2021): 122-128.
Pratiwi, Ni Putu Nita. "Upaya Antisipasi Tindak Asusila di Lingkungan Institusi Pendidikan Formal Menurut Pandangan Agama Hindu." Metta: Jurnal Ilmu Multidisiplin 2.2 (2022): 95-109.
Saifur Rohman, “Ancaman Kurikulum 2022,” Kompas.id, 2021.
Tambak, Syahraini, and Desi Sukenti. "Pengembangan profesionalisme guru madrasah dengan penguatan konsep khalifah." Hayula: Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies 4.1 (2020): 41-66.
Timang, Meti, Bernadetha Nadeak, and Hotmaulina Sihotang. "the Influence of the Principal'S Managerial Ability, Training and Spiritual Intelligence on Teacher Performance At Smpn 1 Rantepao." International Journal of Research-GRANTHAALAYAH 9.1 (2021): 248-256. Malone, P. F., and Louis W. Fry. "Transforming schools through spiritual leadership: A field experiment." Academy of Management, Seattle, WA 5 (2003). Harris, Kathleen. "Teacher, I had a dream: A glimpse of the spiritual domain of children using project-based learning." International Journal of Children's Spirituality 18.3 (2013): 281-293.
Utami Maulinda, “Pengembangan Modul Ajar Berbasis Kurikulum Merdeka,” Tarbawi 5, no. 2 (2022): 130–138.
Utomo, Sigit Tri, and Luluk Ifadah. "Inovasi Kurikulum Dalam Dimensi Tahapan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam." Journal of Research and Thought on Islamic Education (JRTIE) 3.1 (2020): 19-38.
Yani, Muhammad. "Hakikat Guru dalam Pendidikan Islam." Sultra Educational Journal 1.2 (2021): 34-38.
Yayu Tresna, “Refleksi Guru Mengenai Perannya sebagai Agensi Moral” UPI, (2018), repository.upi.edu. 1, januari 2017, hlm: 105.ma Islam
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sumarno, Cecep Sumarna, Didin Nurul Rosidin, Zaenudin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.